MILIARDER BATAK -- Mendadak orang Ambon yang satu ini menjadi terkenal dan menjadi orang paling kaya di Indonesia, koq bisa yah, biar gak penasaran silahkan simak berita dibawah ini.
Si raja emas dari ambon terkenal dengan berentetan emas yang di pakainya, yaitu berupa jam seharga 5 milyar. dan cincin serta kalung yang beratnya 10 kg.
Sebelum menemukan tambang emas dan kaya raya / si raja emas, Jacky Noya berjumpa dengan naga di langit. seperti yang ada di kamera hapenya.
Jacky noya seorang tinggi besar ini di kenal sebagai sosok yang dermawan suka menolong dan tidak sombong
Noya menjelaskan, apa yang diperolehnya di tanah rantau adalah berkat yang melimpah dari Sang Pencipta saat dirinya berada di tanah rantau, dan sebagai rakyat kecil yang pernah dirasakannya, kini dirinya merasa pantas kembali ke daerahnya untuk berbagi kepada masyarakat di Maluku setelah memiliki kelebihan berkat dari Tuhan.
Dalam sebuah kegiatannya, seperti di liput di media dia tidak tanggung tanggung memberikan bantuan sosial senilai Rp. 37 milyar bagi sejumlah rumah ibadah Mesjid, Pura, Gereja, dan lainya di Maluku. Bantuan yang diberikan dalam bentuk uang tunai senilai puluhan juta rupiah diterima langsung oleh perwakilan pemuka agama. Noya juga memberikan bantuan sosial bagi sejumlah pesantren, yayasan, dan sejumlah desa/negeri di Maluku.
Dia juga memberikan bantuan mobil penunjang operasional bagi pemerintah kota Ambon, Unpatti dan lembaga perguruan tinggi lainnya. Menurut Noya bantuan yang diberikan sebagai bentuk kepedulian sosial untuk pembangunan Maluku. Sebagai salah satu pengusaha pertambangan emas di Papua Barat, Noya mengaku siap memberikan bantuan lainnya bagi rakyat Maluku.
Noya menambahkan saat ini dirinya sedang menyiapkan sejumlah bantuan berupa paket bantuan Sembako dan lainnya bagi umat muslim yang akan melaksanakan Ramadhan, hari raya Idul Fitri dan umat Kristen yang akan melaksanakan hari Natal 2012. Dia juga berjanji akan memberikan bantuan berupa pengembangan olah raga tinju Maluku yaitu peserta pemenang tinju juara I mendapat Rp. 1 milyar, juara II Rp. 750 juta.